5 destinasi Wisata Sejarah yang wajib dikunjungi di Cirebon.

Masih bingung liburan mau kemana? Berikut 5 destinasi Wisata Sejarah yang wajib dikunjungi di Cirebon.


1. Goa Sunyaragi
Goa Sunyaragi tak seperti kebanyakan goa yang lokasinya tengah hutan, lembah dan pegunungan yang gelap. Goa ini terletak di Kota Cirebon tepatnya terletak di Jalan By Pass Brigjen Dharsono, Desa Sunyaragi, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, Jawa Barat.
Goa Sunyaragi sangat cocok untuk meluangkan waktu liburan. Goa ini menyuguhkan seni arsitektur bercita rasa tinggi abad pertengahan, yang memadukan gaya arsitektur Jawa, Timur Tengah, serta Tiongkok kuno. Perpaduan arsitektur yang harmonis tersebut berbalut dengan filosofi dan nilai-nilai budaya sekitar.

Selain menikmati panorama keindahan goa tersebut, kita juga disajikan kesan mistis dan bersejarah. Goa ini menjadi peristirahatan dan meditasi para sultan Cirebon zaman dulu.


2. Keraton Kasepuhan
Berbeda dengan di Yogyakarta dan Solo, Cirebon memiliki 4 Keraton. Keraton Kasepuhan, Keraton Kanoman, Keraton Kacirebonan, dan Keraton Kaprabonan, yang menjadi tempat wisata tertua dan terpopuler di Cirebon.
Keraton Kasepuhan Cirebon ini berlokasi di Jalan Kasepuhan No. 43 Kampung mandalanganm Kelurahan Kasepuhan, Kecamatan Lemah Wungkuk, Kota Cirebon, Provinsi Jawa Barat. 

Keraton ini sangat cocok untuk mengisi hari liburmu, kesan yang didapatkan seperti berada dalam nuansa kerajaan saat mengunjungi tempat ini. Kita disajikan dengan halaman yang luas, serta dilengkapi dengan beberapa pendopo yang menambah kesan estetika.

Keraton Kasepuhan juga memiliki museum benda-benda kuno seperti rebana, piring-piringan yang bertuliskan kaligrafi Arab, beberapa gelas peninggalan VOC, dan masih banyak lagi. Tepat di seberang museum ini kita disajikan dengan tempat unik yakni museum kereta singa Barong, yang sangat memanjakan mata dengan arsitektur kereta kuno yang masih terawat dengan baik.

Selain keindahan yang disuguhkan didalam Keraton, diluar Keraton terdapat masjid dengan gaya arsitektur menarik, yakni Masjid Agung Sang Cipta Rasa. Masjid ini dibangun oleh para Walisongo. Selain arsitekturnya, masjid ini memiliki ciri khas Adzan Pitu(tujuh), yaitu adzan yang dilantunkan oleh tujuh orang muazin.


3. Keraton Kanoman
Keraton Kanoman menjadi tempat wisata yang paling rekomended di Cirebon selain untuk aktivitas meluangkan liburan, kita juga bisa belajar sejarah.
Saat kita memasuki alun-alun kita disuguhkan halaman yang luas dengan tembok-tembok megah dan dihiasi oleh piring yang menambah keestetikan tempat ini.

Di dalam Keraton terdapat berbagai tempat beraktivitas seperti untuk kegiatan seni tari dan gamelan. Selain itu juga ada museum yang didalamnya terdapat barang-barang kuno yang menarik.

Lokasi dari Keraton Kanoman sendiri berada di Jl. Kanoman, Lemahwungkuk, Kec. Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Jawa Barat. Obyek wisata keraton kerajaan Cirebon satu ini berada di pusat kota sehingga anda bisa dengan mudah menjumpainya.


4. Keraton Kacirebonan
Selain Keraton Kasepuhan dan Kanoman, Keraton Kacirebonan juga wajib dikunjungi mengisi waktu liburan.
Kesultanan Cirebon yang sempat mencapai masa kejayaan pada zaman dulu menyisakan peninggalan peradaban masa lalu yaitu Keraton Kacirebonan. Tempat ini sendiri didirikan pada tahun 1808 ketika masa penjajahan Belanda di Indonesia.

Keraton Kacirebonan dapat dengan mudah diakses karena posisinya disebelah jalan raya. Lokasi dari Keraton Kacirebonan sendiri berada di Pulasaren, Kec. Pekalipan, Kota Cirebon, Jawa Barat.


5. Makam Sunan Gunung jati.
Tak seperti makam-makam pada umumnya. Makam Sunan Gunung Jati dihiasi bangunan yang mempunyai ciri arsitektur Jawa, Cina dan Timur Tengah. Pada desain dinding di bagian interior ruangan sangat nampak bergaya arsitektur Cina. Ini disebabkan banyaknya hiasan porselen dan keramik. Pada dinding bangunan makam terdapat ukiran kaligrafi yang mencirikan arsitektur dari Arab, sedangkan atap yang berbentuk limas adalah ciri dari Jawa. 

Makam ini tergolong unik karena memiliki sembilan pintu yang tersusun secara bertingkat dan mempunyai nama yang berbeda-beda. Untuk pengunjung dan peziarah hanya boleh sampai pintu kelima. Karena setelah pintu kelima hanya untuk kalangan keturunan Sunan Gunung Jati.

Ada dua kompleks pemakaman yang ada di tempat ini, yang pertama terletak di Gunung Jati dengan pusatnya yakni makam Syekh Datul Kahfi yang berada di puncaknya. Sementara Makam Sunan Gunung jati terletak di Gunung Sembung yang berada di sebelah barat Gunung Jati.

Lokasinya terletak di desa Astana, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon. 


Jadi, sudahkah menemukan tempat mana yang cocok untuk dikunjungi meluangkan waktu berlibur?

Penulis: Iswanto
Source picture: Google

Lebih baru Lebih lama